Rindu Bapak

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Diawali dengan bismillah, saya berjalan menuju tempat kerja ditemani sikuda besi yang setia mengantarkan kemanapun saya pergi. Saya memberi nama si kuda besi yang berwarna ungu dengan penggerak dinamo listrik yaitu AA Lanuim, di perjalanan menuju tempat kerja saya melaju dengan kecepatan sedang sambil menikmati perjalanan. Saya melihat ke langit yang biru terasa cerah berwarna biru, indah sekali dipandang oleh mata. Teringat tanggal 11 Januari terlintas di pikiran saya akan Bapak ku tercinta. Bapak adalah sosok seorang Bapak yang hebat yang selalu berusaha dan berusaha untuk membuat ibu dan anak-anak nya bahagia.

Dia bekerja mencari Rizki untuk keluarga, walaupun lelah dan resah dia tetap jalankan, keringat mengucur deras di tubuhnya dia tetap dan terus bekerja dan berusaha demi keluarga. Bapak kau selalu di hatiku yang terdalam. Saat aku kangen kepada bapak hanya sebuah doalah yang dapat ku berikan. "Robbighfiirli waliwalidayya Warhamhuma Kamma Robbayani Shogira", teringat juga nasehat-nasehat dan pengalaman yang baik yang bapak berikan kepada anak-anaknya agar kelak menjadi orang yang berguna dimasa depan. 11 Januari tepat tanggal kelahiranmu. Andai Bapak masih ada di sampingku  pasti Bapak bahagia bahwa apa yang Bapak harapkan kepada putra putri nya menjadi kenyataan. Memang benar Ridho Allah tergantung dari Ridho orang tua.

Bapak...aku sangat rindu denganmu. Bapak yang kini jauh dari ku. Kan ku ingat selalu semua jasa dan pengorbanan mu. Bapak kau selalu dihatiku. Terimakasih Bapak atas segala bimbingan dan nasihat-nasihat nya. Salam rindu anak mu.

Walaikumusalam Warahmatullahi Wabarakatuh

 Rabu,11 Januari 2023